Dan aku jelas sekali terluka. Sakit rasanya. Hanya menunggu waktu untuk menumpahkan air mata. Tapi tidak. Aku yang sekarang, lebih kuat menyimpan perasaan terluka. Buatku, hal ini seperti sudah biasa. Karena aku tahu, kamu berulang melakukannya.
Sudahlah, penantian ini ku hentikan. Mungkin langit akan berkata lain dikemudian hari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
blogger yang baik, selalu meninggalkan jejaknya ;)