Rabu, 31 Juli 2013

To Be With You

Sebulan terakhir ini, aktifitasku berubah drastis. Ya, sejak kamu resmi jadi suamiku. 
Aku jadi lebih lelah. Padahal, aku belum memasukkan agenda masak harian untuk kamu. 
Ya, aku jadi lebih lelah. Bangun lebih pagi, membantu mengurus bajumu. Menyiapkan kebutuhanmu. Kamu lebih penting dari aku. 

Tapi, segala yang kulakukan kini memiliki arti yang lebih. Ya sayang, sangat berarti buatku. 
Setiap hal yang kulakukan untukumu, untuk rumah tangga kita, Insya Allah para malaikat bermunajat memanjatkan do'a untukku. 

Saat aku mulai terlihat lelah melakukan pekerjaan rumah tangga, kamu akan selalu menyemangatiku "Sayang, Allah Maha Tahu, dan Maha Menilai. Tiap Peluh yang kamu keluarkan, kelak akan bersaksi bahwa kamu melakukan ini semua untuk suamimu, dan aku Ridho"
Rayuan paling manis, rayuan paling gombal, rayuan yang membuatku terharu untuk segera melanjutkan aktifitas. 

Apapun yang saat ini kulakukan, selalu ingin kulakukan bersamamu. Belanja, memilih perabot, beli buah, tidurpun rasanya tak nyenyak tanpa kamu disisiku. Bahkan, tak melakukan apapun, saat hari minggu santai dirumah, aku hanya ingin bersamamu.
to be with you is all that i need

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

blogger yang baik, selalu meninggalkan jejaknya ;)

my review on goodreads

Pukat (Serial Anak-anak Mamak, Buku 3)Pukat by Tere Liye
My rating: 5 of 5 stars

buku ini membuat saya begitu bergetar. mamak yang galak, tapi penuh cinta dan kasih sayang. bapak yang lembut, namun penuh ketegasan.
mereka adalah contoh orang tua yang baik dalam mendidik anak2nya.

jaman sekarang, masih nemu gak ya orangtua yang kaya mereka ? atau, anak-anak macam pukat ?

View all my reviews